Sabtu, 23 Mei 2009

Pertamax

Bukan, ini bukan cerita tentang sesuatu yang ada sangkut paut ataupun carut marut BBM. 'Pertamax' cuma mengutip trademark salah satu personil finalis (kalo gak salah sih finalis) API yang rambutnya klimis abis (abis gak tahu namanya) untuk bilang ini kali pertama aku nulis di blog.

Kenapa baru sekarang ya? Itu pertanyaan yang sama yang ada di otak. Memang bisa dibilang terlambat sih. Sah-sah saja kalau mau bilang 'Ih gak gaul amat sih loe?'. Tapi aku nulis 'purely' (cieeh) karena betikan (apaan nih 'betikan'?) hati. SEKARANG harus bikin blog.

Sebenernya keinginan menulis udah dari dulu-dulu -sejak kuliah-. Terutama kalo ada dosen/guru yang sedemikian membosankan hingga bosennya kebawa sampai tidur. Istilahnya kalau mimpi tuh dosen ngajar, kita bisa tidur dalam tidur. Daripada tidur (sekarang, tidur ini jadi kebiasaan jelekku yang selalu dikeluhkan isteri tercinta) waktu kuliah dulu, mending nulis-nulis walaupun biasanya cuma jadi 2 atau 3. Halaman??? bukan..... 2-3 kata, selanjutnya gak tahu lagi apa yang ditulis. Sehingga 2-3 kata tadi cuma jadi objek buat jadi gambar gak jelas dengan bentuk dasar huruf-huruf dalam kata-kata tersebut.

Oleh karena itu mulai ini saya bertekad, daripada tidur mendingan nulis. Kenapa blog? Pertamax : karena aku ada komputer (ini jelas donk). Keduax :sekarang jaringan internet ada dimana-mana (terimakasih pada-Mu yang telah menciptakan frekuensi sehingga bisa dipakai macem-macem). Ketigax : walaupun berdasar betikan hati, tapi tetep pengen dianggap 'gaul coyyy'. Keempax (maksa) : pengen kenal sama para senior-senior blogger yang pandai mengungkapkan isi hati (kelemahanku yang lain : tidak ahli mengungkap isi hati).

Mudah-mudahan gak anget-anget tai ayam. Pertamax bisa jadi Sejutax. Amin.

-belajarmenulis-